Tafsir Surat Al-Ma’un ayat 7

Enggan bersedekah ada 2 macam  :
1. Yang tidak menyebabkan dosa
 Yaitu yang bersifat sunnah  tapi kehilangan 1 peluang yaitu mendapatkan pahala
 Contoh : tidak puasa senin-kamis, tidak sholat dhuha
 Apa yang dimilikinya menjadi tidak berkah. Apa itu berkah?
Berkah adalah sesuatu yang kecil namun dapat dirasakan bahkan bermanfaat. Sehingga apabila memiliki sesuatu banyak namun tidak dapat dirasakan dan tidak bermanfaat berarti tidak berkah
 Hadits riwayat muslim : ada seseorang mendengar suara langit untuk menyirami kebun si fulan, ternyata ada awan berpindah dan menurunkan hujan di kebun si fulan. Setelah ditanyakan, si fulan mengatakan bahwa 1/3 hasil kebun untuk sedekah, 1/3 untuk keluarga, 1/3 untuk benih berikutnya
 Allah bisa saja menghendaki tikus2 untuk menghabisi sawah yang hampir panen  bisa jadi karena tidak berkah
 Ketidakberkahan suatu harta juga bisa jadi tidak tampak

2. Yang menyebabkan dosa
 Yaitu yang bersifat wajib
 Contoh zakat
 Memiliki emas/perak boleh, yang tidak boleh apabila tidak dizakatkan. Dalam riwayat, apabila tidak dizakatkan, emas dan perak tsb akan dilelehkan di neraka jahanam, dan akan disetrikakan ke wajah, perut, dan punggung mereka. Surat At-Taubah : 34-35
 Dalam zakat terdapat nisab. Nisab emas adalah 91,3/7 gram. Perak 595 gram.
 Yang hartanya uang, dikonversi ke emas.
 Misal punya uang 16 juta  sudah lewat nisab perak tapi belum emas : tetep wajib zakat. Jika bertahan selama 1 tahun, maka wajib keluar 2,5% yaitu 400rb. Kalau tidak dizakatkan akan seperti neraka jahanam tadi

Penutup. Surat al maun bercerita tentang sifat2 orang munafik. Semoga kita tidak termasuk di dalamnya. Namun alangkah baiknya kita menghisab diri sendiri, ktp kita tidak mungkin munafiq, namun apabila terpenuhi sifat2 seperti di surat al maun : sholat sekedar gerakan, puasa sekedar lapar, menghardik yatim, riya, enggan meminjami  bisa jadi kita sesungguhnya berpotensi munafik